MuslimPop | Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DKI Jakarta beraudiensi dengan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.
Audiensi kali ini dalam rangka menjalin sinergitas program kerja dan membahas usulan sekolah madrasah gratis.
“Pendanaan pendidikan madrasah gratis sampai saat ini masih terkendala oleh regulasi. Saya berharap melalui dana hibah bisa diperjuangkan,” kata Khoirudin di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (29/10/2024).
“Sebagai solusi bantuan untuk pendidikan di madrasah bisa dilakukan Pemprov DKI melalui mekanisme hibah,” katanya.
Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta dipimpin oleh Nur Pawaidudin selaku kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag DKI Jakarta berharap pihak Eksekutif mengalokasikan anggaran penyelenggaraan sekolah madrasah gratis saat pembahasan lebih detail mengenai Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2025.
Nur Pawaiddudin menuturkan, selama ini telah mendapatkan dana hibah dari Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp 350 miliar lebih untuk operasional penyelenggaraan madrasah, termasuk pembayaran guru honorer di madrasah swasta dan guru PNS tambahan.
“Hibah ini masih dimungkinkan adanya penebalan. Artinya sudah ada rumahnya tinggal ditambahkan. Kami selama ini sudah mendapatkan hibah Rp 350-an miliar dari Pemprov DKI,” katanya.
Untuk diketahui, dalam pertemuan tersebut, Nur Pawaiddudin juga mengusulkan agar dilibatkan dalam pembahasan perda terkait pendidikan. Sehingga, penyelenggaraan sekolah gratis di madrasah juga bisa turut dibahas.